[SINOPSIS] Spring In London - Ilana Tan

Postingan kali ini aku ingin berbagi cerita tentang kelakuan kucing ku, ntah kenapa aku perhatikan belakangan ini kucingku suka “cemburuan”. Umur kucing ku ini berumur sekitar setahun dengan warna bulu dominan putih belang-belang orange. Aku sayang sekali kucing, semua jenis kucing aku suka. Tapi kalau untuk peliharaan, aku akan menghindari kucing mahal. Aku memang lebih senang memelihara kucing kampung daripada kucing persia atau anggora yang mahalnya melebihi makananku sehari-hari. Dan kelemahan kucing mahal itu gak mau tanggkap tikus, padahal fungsinya kucing itu untuk nangkap tikus. Malahan masyarakat mesir kuno memelihara kucing karena kemampuan mereka sebagai pemburu tikus. Dan yang paling utama nie, kucing itu adalah hewan kesayangan Rasulullah SAW juga lho. Makanya kita sebagai umat muslim jangan pernah menyakiti kucing, eeiittsss tapi bukan cuma kucing aja tapi semua hewan juga jangan kita sakiti ^^

Oke balik lagi ke kucingku nie, ceritanya berawal dari beberapa minggu lalu ketika ayahku menemukan seekor anak kucing kampung yang dipungut di jalan. Menurut perkiraan ku, anak kucing itu baru berumur beberapa hari mungkin sebulan. Warna bulunya coklat seluruh badan, kecuali dibagian lehernya berwarna abu-abu gelap. Nah anak kucing yang lucu ini masih dalam keadaan jorok, dan tanpa pikir panjang langsung aja aku mandikan. Setelah itu aku keringkan dan aku beri dia susu. Awalnya sch dia ragu-ragu, namun lama-kelamaan kucing itu jadi terbiasa, malah dia udah berani tidur di atas tempat tidurku.

Masalah mulai muncul, ketika Kucing ku pulang dia tidak terima sosok asing di rumah yang mulai manja dengan anggota keluarga ku. Dia mulai mengeram dan mengeong sambil mengembangkan bulunya. Karena aku sebagai majikannya tidak senang dengan tingkahnya itu, aku sentil telinganya. Guna memberitahu bahwa tindakan yang dilakukannya itu salah dan dia pun berhenti. Tapi efeknya kucingku itu mulai gak betah dirumah. Dia jadi jarang pulang dan jarang makan dirumah. Kalau dia pulang kerumah pun, dia akan “menjaili” si kucing kecil itu. Kejadian ini berulang terus, aku yang sibuk dengan skripsi dan kampus tidak mungkin memantau kedua kucing ku itu. Akhirnya kucing kecilku pergi ntah kemana dan kucing ku yang putih mulai betah tinggal dirumah.

Kejadian kedua baru terjadi dalam minggu ini, ada seekor kucing betina berumur sekitar beberapa bulan. Badannya bulat dan gempal dengan bulunya yang halus dan lebat. Pokoknya sangat cantik, aku langsung jatuh cinta dengan kucing ini. Tapi aku gak tau kenapa kucing betina itu bisa nyasar di rumahku. Sama seperti dengan cerita diatas, aku mulai memberinya makan dan menjinakannya. Namun lagi-lagi kucingku si putih tidak senang. Bahkan dia berani “menghajar” kucing betina itu sampai lari dari rumah. Namun kucing betina itu kembali lagi dan aku memarahi kucingku bila dia berani “menghajar” kucing betina tersebut. Dan lagi-lagi kucingku marah dan gak pulang kerumah selama beberapa hari.

 

Tapi pada suatu pagi kucingku pulang dan tidur di kamarku. Keadaan kembali seperti semula, tapi itu hanya sementara. Ketika kucingku bangun dan mendapati kucing betina sedang tidur di atas karpet depan TV, kucingku yang manis itu langsung “menghajar” kucing betina itu. Sampai sekarang kucing betina itu tidak berani masuk kerumah ku lagi. Padahal dia kucing yang cantik dan manja. Aku gak tau harus berbuat apa, bila aku marahi kucingku aku takut dia akan pergi. Karena bagaimana pun dia lebih lama tinggal dirumahku dan menjadi teman kecilku.

Dari kejadian ini aku sadar bahwa hewan pun memiliki rasa cemburu yang begitu hebatnya. Aku mengira hanya manusia yang bisa memiliki perasaan ceperti itu. Aku sengaja membagi postingan ini siapa tau diantara kalian ada yang punya kesukaan sama sepertiku dan mau berbagi cerita yang unik tentang hewan peliharaan kalian ^^