Akhirnya
kami bertiga memutuskan makan mie aceh di tempat langganan kami,
namanya "Mie Ayah", gak tau dch kenapa namanya Mie Ayah mungkin karena
pemiliknya udah bapak-bapak kali ya hehehehe. Sebenarnya kami bertiga
sudah bisa pulang, badan sudah basah kuyup kena hujan, tapi bukan "Kami"
namanya kalau takut sama hujan segitu. Jadi ceritanya nie si Nanda yang
udah bentuknya bulat itu pengen makan mie aceh "AYAH", aku pikir dengan
cuaca seperti ini makan mie aceh merupakan ide yang bagus. Tapi
berhubung aku gak bawa duit, Nanda dengan berbaik hati mau meminjamkan
duitnya. Nah perjalanan menuju tempat tujuan itu betul-betul perjuangan,
mana cuaca sangat - sangat jelek, hujan yang tidak berhenti geledek
yang suaranya itu bisa bikin kaget. Akhirnya kami sampai di tujuan,
namun tidak sesuai rencana. Mie Ayah-nya hari ini gak berjualan, mungkin
karena efek tahun baru kali ya. Makanya belum buka .....
KECEWA
tentu donk, udah bela-belain hujan-hujan kesitu malah gak buka.
Tiba-tiba Indah menyarankan untuk makan di "Mie LALA". Awalnya ragu
untuk kesitu, pasalnya kami sudah lama gak pernah makan disitu lagi,
karena satu alasan yang gak mungkin aku sebutkan dalam postingan ini.
Kami
bertiga berbalik arah menuju Mie LALA, mungkin karena efek hujan hari
ini Mie LALA banyak sekali pengunjungnya, untungnya kami mendapat bangku
kosong di dalam. Satu hal yang paling aku malas mengunjungi tempat yang
ramai adalah pelayanannya yang lama, dan hanya demi 3 piring mie aceh
kami bertiga harus menunggu 30 menit. Teh hangat yang udah aku pesan
keburu habis aku minum >,< ....
Untungnya
kami bertiga punya bahan menarik buat di ceritakan, Eiittsss tapi kami
tidak bergosip. Mungkin untuk anak cewek seusia kami, gosip sangat
identik bila cewek sudah berkumpul. Tapi kami berbeda, hal yang kami
bahas palingan kebodohan yang pernah kami lakukan dan menbahas tentang
moment-moment our shining boys alias SHINee ^^
Tidak
terasa mie pesanan kami datang. Walaupun panas, tapi dimakan dalam
cuaca sedingin ini menjadi kenikmatan tersendiri. "sllruupp ...."
bener-bener yummy \(^0^)/ . Setidaknya perjuangan ku di kampus tadi
sedikit terobati dengan berkumpul bersama teman seperti saat ini. Karena
mie kami telat datang, jam di dinding telah menunjukan pukul 18.15 wib,
"wah sebentar lagi magrib." Pikirku, aku cepat-cepat menghabiskan mie
dan minumanku. Beruntung buat kami bertiga karena hujan tidak turun
lagi, karena aku takut kehujanan di jalan dengan langit yang mulai
gelap.
Kami berpisah di Mie LALA dan menuju rumah masing-masing ....
Perut kenyang hati pun senang ^^
Komentar
Posting Komentar
Tinggalkan kesanmu ketika berkunjung