Novel Empat Musim - Ilana Tan

Aku baru saja menyelesaikan membaca ke empat novel karya Ilana Tan, pujian yang aku berikan untuk karya ini adalah Ilana Tan merupakan orang dengan pengetahuan yang banyak tentang negara yang menjadi setting-an novelnya. Dan yang paling unik adalah setiap musim tercipta kisah cinta yang berbeda, dengan campuran rasa sakit dan bahagianya di dalamnya. Aku suka dengan bahasanya yang ringan dan gampang aku cerna, selain itu Ilana Tan sangat lihai menggambarkan ke empat musim di tiap negara serta kisah cinta yang timbul cocok dengan tema musim tersebut. Ada cinta rahasia antara  Sandy - Jun Tae Woo di musim panas, ada cinta terlarang antara Tara - Tatsuya yang berujung pada kematian, ada Keiko yang dapat menghangatkan hati Kazuto di musim dingin dan terakhir ada cinta Naomi yang bermula dari luka yang ditimbulkan oleh kakak kandung Danny jo saat musim semi.

Persamaan dari keempat novel ini adalah setiap tokoh utama memiliki rahasia yang terpendam. Dan rahasia tersebut saling berkaitan erat dengan pasangannya. Ada Sandy yang merahasiakan bahwa dirinya adalah saudara perempuan dari fans yang pernah di tabrak dengan tidak sengaja oleh  Jung Tae Woo: Tatsuya yang merahasiakan bahwa dirinya adalah saudara se- Ayah dengan Tara, gadis yang dicintainya: Kazuto yang merahasiakan bahwa dia sebenarnya adalah cinta pertama Keiko: dan terakhir ada Naomi yang menyembunyikan rahasia bahwa dia pernah berhubungan dengan kakak kandung Danny Jo.

Dari ke empat novel tersebut, konflik paling terasa terdapat di novel ketiga "Winter In Tokyo" karena disitu ada beberapa masalah. Pertama: Usaha Kazuto menarik perhatian Keiko yang sebenarnya jatuh cinta kepada Akita, Kedua: Ketika Keiko jatuh cinta kepada Kazuto, laki-laki itu mengalami kecelakaan sehingga ia lupa ingatan sebagian. Ketiga: Saat Kazuto hilang ingatan, gadis yang pernah dicintai Kazuto kembali ke dalam hidup Kazuto, sehingga Keiko merasa kehilangan dan penyesalan. Menarik kan? Dalam satu novel, Ilana Tan mampu menciptakan tiga konflik yang membuat aku tidak berhenti membacanya. Salut buat dia hehehehehe

Dan novel yang paling terasa emosinya itu ada di novel ke empat "Spring In London", menurut aku karakter dan emosi para tokohnya utamanya itu paling terasa. Seakan-akan aku bisa ngerasain marah, takut dan sedihnya si tokoh utama. Aku suka tokoh Naomi, kesan yang ditimbulkan tidak terlalu dibuat-buat, dia cantik, kuat diluar namun rapuh di dalam. Dan novel keempat ini merupakan novel favorite aku.

Tapi ada satu hal dari novel ini yang menyebabkan kesannya biasa saja, rahasia yang di simpan oleh tokoh utama dan ending dari novel ini sangat mudah ditebak. Dari pengalamanku yang telah membaca ke empat novel tersebut, baru beberapa lembar halaman yang aku baca, tapi aku dengan tepat menebak ending  ke empat novel ini. Tapi selebihnya karya Ilana Tan sangat bagus dan mudah di pahami. Semoga postingan kali ini mampu menjadi referensi buat kalian yang ingin mencari buku bacaan disaat senggang ^^